Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Prestasi Generasi Muda Nusantara Dikanca Internasional

Team Robotik Madrasah internasional TechnoNature Depok indonesia



Jakarta (ANTARA News) - Tim robotik Indonesia yang terdiri atas siswa Madrasah Internasional TechnoNatura Depok berhasil medali perak untuk kategori penemuan dan kreativitas pada kejuaraan robotik internasional, FIRST Global Challenge 2017, yang diselenggarakan di Washington DC, Amerika Serikat, 16-18 Juli 2017. 

Dalam siaran pers yang diterima Antara di Jakarta, Jumat, tim robotik tersebut terdiri atas 10 siswa dan tiga mentor. Kepala sekolah Madrasah TechnoNatura, Tras Rustamaji, menyampaikan robotik sudah menjadi kepingan dari pembelajaran siswa-siswi sekolah ini semenjak tingkat SD. 

Beberapa penghargaan lomba robotik, baik tingkat tempat maupun nasional dimenangi oleh siswa TehnoNatura. Atas dasar tersebut Kedutaan Besar Amerika di Jakarta memperlihatkan dan merekomendasikan Madrasah TechnoNatura kepada penyelenggara lomba tersebut. 

Pada lomba robot yang bertema Access to clean water, peserta diminta merancang dan menciptakan robot yang sanggup membersihkan air sungai dari limbah. Dalam hal ini air sungai disimulasikan dengan bola berwara biru (air bersih) dan warna oranye (air limbah). Pemenang pertandingan yaitu yang paling banyak mendapat nilai dalam lomba pemisahan limbah.

Selain lomba utama yg berbasis nilai ini, panitia menyediakan delapan penghargaan untuk banyak sekali kategori yang bersifat kualitatif, menyerupai Zang Heng Award untuk proses engineering, Ustadz Lahori Award untuk penemuan dan kreatifitas serta Einstein award untuk overall engineering performance .

"Dari awal kita ingin menciptakan robot yang bukan saja sanggup menghasilkan nilai besar, tetapi sekaligus untuk mendapat penghargaan lain, oleh sebab itu rancangan Wowwi (nama robot tsb -red) dibentuk semaksimal mungkin memanfaatkan komponen yg ada," kata Tras Rustamaji. 

Wowwi memang berbeda dengan robot lainnya. Sementara robot lain mengumpulkan bola dan membawanya ke target, robot ini menembakkannya ke target. Untuk itu robot ini dilengkapi dengan turret yg sanggup berputar dan meriam (lancher) yg sanggup naik-turun membentuk sudut elevasi yg diinginkan. Wowwi ini mendapat kebanggaan dari para pengunjung juri dan pitstop tim Indonesia. 

Atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Washington DC, Prof Ismunandar, menyampaikan KBRI selalu berusaha mendukung lomba semacam ini, keterlibatan madrasah juga memberi nilai tambah tersendiri dalam upaya pemerintah meningkatkan kualitas pendidikan madrasah. 



"Kami berharap prestasi tim robotik juga memberi motivasi para pelajar Indonesia di Amerika Serikat," harap Ismunandar. 

Sumber informasi    :    http://www.antaranews.com