Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
Home / sawo / teknik pembibitan

Budidaya Bibit Flora Sawo Kecik Part Ii (Pencangkokan)

Perbanyakan tumbuhan secara vegetatif dengan cangkok paling umum dipraktekkan oleh pembibit tumbuhan tahunan, khususnya buah-buahan. Kelemahan bibit cangkok yaitu sistem perakaran kurang berpengaruh alasannya yaitu tidak mempunyai akar tunggang, berbeda dengan teknik budidaya pembibitan tumbuhan sawo kecik part I sementara laba perbanyakan tumbuhan dengan cangkok, antara lain yaitu sebagai berikut :
  1. Cangkok mempercepat kemampuan berbuah alasannya yaitu pada umur kurang dari satu tahun tumbuhan sudah mulai berbunga atau berbuah;
  2. Cangkok memperoleh kepastian kelamin serta sifat genetiknya sama dengan pohon induk
  3. Habitus tumbuhan pada umumnya pendek sehingga memudahkan pemeliharaan dan panen.


Perbanyakan tumbuhan secara vegetatif dengan cangkok paling umum dipraktekkan oleh pembibi Budidaya Bibit Tanaman Sawo Kecik Part II (Pencangkokan)
inilah teladan gambar cangkok sawo kecik


Tata laksana pembibitan tumbuhan sawo dengan cangkok

  1. Siapkan beberapa alat dan materi menyerupai pisau, sabut kelapa atau lembaran plastik, tali pembalut, tali, media atau adonan tanah subur dengan pupuk sangkar (1:1), dan cabang yang cukup umur.
  2. Pelaksanaan Mencangkok
  • Pilihlah cabang berukuran cukup besar, tidak terlalu muda ataupun tua, pertumbuhannya baik, sehat dan tidak cacat serta lurus
  • Tentukan daerah untuk keratan pada penggalan cabang yang licin
  • Buat dua keratan (irisan) melingkar cabang dengan jarak antara 3-5 cm
  • Lepaskan kulit cabang bidang keratan tadi
  • Kerik kambium hingga tampak kering
  • Biarkan bekas keratan mengering antara 3 hari hingga 5 hari
  • Olesi bidang sayatan dengan zat pengatur tumbuh akar, menyerupai Rootone F.
  • Ikat pembalut cangkok pada penggalan bawah keratan
  • Letakkan media pada bidang karatan sambil dipadatkan membentuk bulatan setebal 6 cm
  • Bungkus media dengan pembalut sabut kelapa atau lembaran plastik
  • Ikat ujung pembalut di penggalan ujung keratan
  • Ikat penggalan tengah pembungkus cangkok, dan buat lubang lubang kecil dengan cara ditusuk tusuk lidi.


Pemotongan Bibit Cangkok

Setelah bibit cangkok mengatakan perakarannya (1,5-3,5 bulan dari pencangkokan) potong bibit cangkok dari pohon sempurna di bawah bidang keratan. Artikel penunjang berikut mungkin bermanfaat bagi pembaca untuk lebih memahami wacana sawo kecik mulai dari aneka jenis, teknik buidaya, nama ilmiah hingga keuntungannya :



Pendederan Bibit Cangkok

  • Siapkan polybag berdiameter antara 15-25 cm atau sesuai dengan ukruan bibit cangkok
  • Isi polibag dengan media berupa adonan tanah dan pupuk sangkar matang (1:1) hingga mencapai setengah penggalan polibag
  • Lepaskan (buka) pembalut bibit cangkok
  • Pangkas sebagian dahan, ranting dan daun yang berlebihan untuk mengurangi penguapan
  • Tanamkan bibit cangkok sempurna di tengah tengah polibag sambil mengatur perakarannya secara hati-hati
  • Penuhi polibag dengan media hingga cukup penuh sambil memadatkan pelan pelan pada penggalan pangkal batang bibit cangkok
  • Siram media dalam polibag dengan air higienis hingga cukup basah
  • Simpan bibit cangkok di daerah yang teduh dan lembab
  • Biarkan dan pelihara bibit cangkok selama 1-1,5 bulan semoga menyesuaikan diri dengan lingkungan setempat dan tumbuh tunas tunas dan akar baru
  • Pindah tanamkan bibit cangkok yang sudah tumbuh cukup berpengaruh ke kebun atau dalam pot


Pengakhiran

Berhasil tidaknya cangkok sanggup diketahui sehabis 1,5-3,5 bulan kemudian. Berdasarkan pengalaman para pembibit tumbuhan buah-buahan, pembungkus (pembalut) cangkok yang berupa lembaran plastik lebih cepat menumbuhkan akar dibandingkan sabut kelapa