Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Biografi Dan Profil Tahir - Sosok Pengusaha Sukses Yang Berjiwa Besar

 Sosok Pengusaha Sukses yang Berjiwa Besar Biografi dan Profil Tahir Sosok Pengusaha Sukses yang Berjiwa Besar
Sosok Tahir yang berjulukan lengkap Dato’ Sri Tahir ialah sosok luar biasa yang sangat layak untuk Anda jadikan ispirasi Anda. Membaca biografi dan Profil Tahir ini akan merubah pandangan Anda mengenai sosok yang satu ini.

Dato’ Sri Tahir lahir di Surabaya pada tanggal 26 Maret 1952. Pada umurnya yang kini menginjak 64 tahun, Tahir ialah seorang pengusaha, investor, sekaligus pendiri Mayapada Group yang sukses.

Mayapada Group ialah sebuah holding company yang mempunyai beberapa unit bidang perjuangan di Indonesia. Beberapa dari bidang yang digeluti ialah perbankan, TV berbayar dan media cetak, properti dan rumah sakit.

Sosok Tahir juga dikenal sebagai seorang gemar memberi yang tidak segan menyumbangkan sebagian rejeki yang ia dapatkan atas nama kemanusiaan. Saat ini Tahir menjadi orang terkaya ke 12 di Indonesia dan bisa menyumbangkan sebagian hartanya yaitu sekitar US$ 75 Juta atau sekitar kurang lebih 975 Miliyar rupiah untuk kesehatan.

Sosok Tahir yang Dermawan
Tahir memegang teguh prinsip hidupnya yang menyatakan bahwa bisnis ialah sebuah sarana untuk menjadi insan yang bermanfaat bagi orang lain. Salah satu sifat gemar memberi Tahir yang paling terlihat ialah usahanya menyebarkan wirausaha kecil dan menengah.

Hal ini ia lakukan melalui bank Mayapada yang didirikannya. Tahir selalu dan selalu memompa semangat masyarakat Indonesia untuk mau berwirausaha dan tidak memangku tangan kepada orang lain namun berusaha untuk membantu orang lain dengan membuka lapangan pekerjaan.

Sosok ini menjadi layak untuk dijadikan sebuah pola eksklusif yang sukses alasannya kegigihannya dalam mewujudkan keinginannya. Salah satunya ialah keinginannya untuk menjadi seorang dokter. Meskipun ia tidak sanggup menjadi seorang dokter alasannya tidak bisa melanjutkan pendidikannya dahulu, ia mewujudkan keinginannya dengan mendirikan sebuah rumah sakit.

Rumah Sakit Mayapada ini ialah cara Tahir untuk sanggup membantu sesama dengan cara memudahkan saluran pelayanan kesehatan bagi anak dan orang tidak mampu. Selain itu pada ketika banjir di Jakarta, Tahir bersama Alim Markus dari Maspion dan Mochtar Riady dari Lippo Group menggelontorkan 7 Miliyar rupiah dalam bentuk pengadaan air higienis dan seragam beserta buku-buku bagi belum dewasa korban banjir. Selain itu, sumbangannya yang sangat populer ialah US$ 75 Juta untuk The Global Fund bermitra dengan Bill & Melinda Gates Foundation.

Perjalanan Bisnis Milik Tahir
Perjalanan bisnis yang dijalani oleh sosok ini menjadi salah satu biografi Tahir. Tahir dikenal sebagai sosok pengusaha yang giat dan mempunyai bisnis yang beraneka ragam. Suatu hal yang mencengangkan lagi ialah seluruh perjuangan yang dilakukannya menuai kesuksesan luar biasa.

 Sosok Pengusaha Sukses yang Berjiwa Besar Biografi dan Profil Tahir Sosok Pengusaha Sukses yang Berjiwa BesarDari garmen, Tahir muda mulai memasuki bisnis lain. Pada tahun 1986, Tahir mendirikan Mayapada Group dan merambatkan bisnisnya dari dealer mobil, garmen, perbankan, hingga kesehatan. Namun, semenjak tahun 1990 bisnis perbankan Tahir maju pesat dan meninggalkan bisnis garmennya.

Saat krisis moneter pada tahun 1998 bank Mayapada ini tidak kehilangan eksistensinya alasannya tidak mengambil kredit terlalu banyak dari bank asing. Dengan eksistensinya tersebut, bank Mayapada melaju pesat hingga ketika ini sanggup menjadi bank yang mempunyai nama besar.

Majalah terkemuka di dunia yaitu Forbes memasukkan nama Tahir sebagai salah satu pengusaha dan orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaan berjumlah 3,1 Milyar Dollar Amerika atau sekitar 41.3 Triliun Rupiah pada tahun 2017.

Itulah beberapa isu dalam biografi dan profil Tahir yang sangat sayang untuk Anda lewatkan. Betapa akan sangat tidak percumanya seseorang membantu orang lain. Dengan bisnis Tahir bisa menandakan bahwa dirinya tetap bisa membantu orang lain yang benar-benar membutuhkan proteksi dan justru menciptakan dirinya semakin sukses.